Minggu, 10 Januari 2010

Review Album: Harry Connick Jr. – Your Song


Ada delapan alasan mengapa saya merasa harus memiliki album studio vokal ke-16 dari Harry Connick Jr. yang berjudul ‘Your Songs’ ini.
  1. Sebelum Michael Buble muncul di pentas musik dunia, Harry Connick. Jr. telah malang melintang dalam dunia musik selama lebih dari 30 tahun lalu sejak ia masih kanak-kanak. Dengan pengalaman mengisi soundtrack berbagai film mulai dari ‘When Harry Met Sally’, ‘The Godfather III’ hingga ‘The Mask’ dan ‘One Fine Day’. Connick Jr. sebagai pianis bahkan telah merilis 7 album instrumental sejak usia 10 di tahun 1977. Ia juga telah merilis 16 album vokal termasuk yang teranyar, ‘Your Songs’ ini.
  2. Connick Jr. telah memenangkan berbagai penghargaan satu Emmy dan tiga Grammy. Dengan latar belakang seperti dua poin ini, tidak ada alasan untuk tidak mulai mendengarkan Harry Connick Jr. dalam album ‘Your Songs’ ini.
  3. Album ‘Your Song’ ini diproduseri oleh Clive Davis yang telah malang melintang menangani album berbagai superstar musik. Davis menyatakan tertarik menangani album Connick Jr. karena mereka belum pernah bekerja sama sebelumnya. Hasil kolaborasi ini memang tidak mengecewakan.
  4. Sebagian besar lagu-lagu di album ini dipilih oleh Davis. Davis sendiri memilih lagu-lagu pop yang klasik, nge-hit pada masanya sehingga pastinya cukup kupinggenic sekaligus terasa cukup relevan dengan selera masa kini. Davis memilih lagu-lagu ciptaan penulis lagu legendaris macam Burt Bacharach, Hal David, Paul McCartney, John Lennon, Billy Joel, Charlie Chaplin, Oscar Hammerstein dan Elton John. Lagu-lagu yang sudah cukup dikenal karena hit di masa lalu.
  5. Aransemen lagu-lagu di album ini dikerjakan sendiri oleh Connick Jr. atas permintaan Clive Davis. Davis nampaknya ingin Connick Jr. lebih terasa pop cross over jazz supaya meraih pendengar dan penikmat musik lebih banyak. Dengan sentuhan Davis memang terasa lagu-lagu Connick Jr. di album ini lebih kupinggenic. Lagu-lagu pop tua yang klasik diaransemen ulang diberi sentuhan jazz, bigband hingga terasa kontemporer. Album ini bisa dikatakan album retro dengan sentuhan pop traditional dan jazz. Konsep yang menarik. Membuat lagu-lagu lama dipadukan dengan gaya musik traditional pop dan jazz hingga terdengar baru.
  6. Dalam album ini Connick Jr. dibantu oleh musisi-musisi kawakan. Antara lain duo bersaudara Marsalis, Brandford dan Wynton Learson, saksofonis dan peniup terompet yang pernah dilibatkan dalam album Sting, Shanice, Tina Turner, Diana Krall dan Norah Jones. Selain itu juga ada gitaris Bryan Sutton yang pernah membantu Dixie Chicks. Juga Roger Ingram, peniup terompet yang pernah bekerja sama dengan musisi legendaris Ray Charles. Termasuk Wayne Bergeron, peniup terompet yang pernah membantu Christina Aguilera, Avenge Sevenfold, Beyonce, Celine Dion. Bayangkan dengan musisi sekaliber itu bisa dibayangkan bagaimana menariknya album ini akan terdengar.
  7. Coba dengarkan ‘Can’t Help Falling In Love With You’ yang mungkin sudah ribuan kali dibawakan penyanyi lainnya, hingga saya meras jenuh. Tapi Connick Jr. Sukses memberikan nyawa baru kepada lagu ini hingga saya jatuh cinta kembali dengan tembang ini. Apalagi dengan solo terompet Wynton Marsalis. Duh lagu ini jadi begitu manis di telinga. Atau nikmati saja ‘Your Song’ yang lebih sederhana dengan iringan piano, sungguh berbeda dengan versi Elton John. Connick Jr. berhasil memberikan nyawa baru dengan interpretasi dan warna vokalnya pada lagu-lagu lama ini hingga terasa baru, dengan manis yang pas tapi tidak monoton.
  8. Harry Connick Jr. meski termasuk dalam kategori musisi lama tapi berhasil mereinventasikan musiknya menjadi lebih segar lewat album ini. Sebuah alternatif dengaran baru di tengah dominasi Buble di kancah pop. Jadi sungguh terlalu jika kalian melewatkan album ini begitu saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar